Teknologi Canggih Untuk Menemukan Anjing Hilang

Teknologi Canggih Untuk Menemukan Anjing Hilang

Teknologi Canggih Untuk Menemukan Anjing Hilang – Memiliki hewan peliharaan yang terlalu aktif untuk bergerak kesana kemari tentu akan sangat melalahkan bagi pemilik. Jika anda adalah salah satu orang yang memiliki anjing peliharaan yang sangat suka untuk aktivitas diluar ruangan, tentu anda membutuhkn GPS yang bisa memberitahukan dimana anjing anda bergerak.

Anda saat ini bisa mendapatkan aneka jenis pelacak mulai dari pelacak yang berawarna-warni, warna yang gemerlap dan juga desain yang sangat stylish untuk bisa anda pilih. Berikut ini beberapa jenis Pelacak Pintar untuk hewan peliharaan yang bisa anda miliki dengan teknologi yang mutakhir sehingga anda tak perlu kuatir lagi jika anjing peliharaan kesayangan anda terlalu aktif diluar rumah. slot online

1. Xiaomi Petbit

Teknologi Canggih Untuk Menemukan Anjing Hilang

Bagi yang memiliki hewan peliharaan anjing atau kucing di rumah, pasti pernah merasa khawatir hewan peliharaannya hilang atau tidak sengaja kabur dari rumah. Gadget canggih bernama “Petbit” ini dapat berfungsi untuk mencegah anjing atau hewan peliharaan Anda lainnya hilang. https://www.mustangcontracting.com/

Xiaomi sepertinya perusahaan yang tiada henti berinovasi. Hal ini dibuktikan dengan kehadiran perangkat pelacak untuk hewan kesayangan khususnya anjing. Perangkat yang diberi nama “Petbit” ini memiliki kelebihan tahan terhadap air. Nah, untuk menjawab permasalahan tersebut Xiaomi menyediakan solusinya lewat Xiaomi PetBit.

Petbit memanfaatkan teknologi NB-IOT yang revolusioner dan baru. Ini berarti bahwa Petbit menggunakan jumlah data yang sangat kecil dalam jangka waktu yang lama.

Penggunaan teknologi ini memungkinkan masa pakai baterai yang lebih lama. Hal ini akan sangat bermanfaat ketika seberapa sering dan berapa lama Anda kehilangan anjing.

Petbit juga akan terhubung dengan aplikasi yang bisa Anda install di smartphone. Perangkat ini dapat menunjukkan lokasi anjing Anda melalui GPS, serta rute yang mereka ambil dan jumlah kilometer yang telah dilalui.

Menariknya Petbit juga bisa mendeteksi anjing lain yang menggunakan perangkat Petbit.

Untuk menggunakannya, Petbit hanya perlu dikalungkan di hewan peliharaan kesayangan Anda seperti misalnya anjing atau kucing. Petbit menawarkan fitur zona yang bisa diatur sesuai keinginan pengguna.

Jika hewan peliharaan keluar dari zona yang sudah ditentukan, Petbit akan secara otomatis mengirimkan notifikasi kepada pengguna lewat aplikasi.

Dimensi mungil

Xiaomi PetBit hadir dengan rancangan yang sangat sederhana. Dengan dimensi 5.04 x 4.6 x 1.8 cm dan bobot yang hanya 26 gram, Xiaomi Petbit bisa dipasang di leher anjing atau kucing peliharaan.

Dimensinya yang mungil dijamin tidak akan mengganggu aktivitas hewan peliharaan Anda. Xiaomi PetBit juga telah dirancang tahan air dengan peringkat IPX7, jadi Anda tidak perlu khawatir alat ini akan rusak saat terkena hujan atau cipratan air.

Fungsi lengkap

Saat terpasang ke hewan peliharaan, Xiaomi PetBit bisa menyediakan beragam informasi ke pengguna. Seperti misalnya, lokasi keberadaan hewan peliharaan, jarak tempuh dan kalori yang terbakar secara real time.

Menariknya, Xiaomi juga menambahkan QR Code di PetBit. QR Code tersebut berisi informasi Anda sebagai pemilik hewan peliharaan. Dengan demikian, jika di skenario anjing atau kucing Anda hilang dan ditemukan orang, orang yang menemukan anjing atau kucing Anda bisa memindai QR Code tersebut untuk mencari tahu siapa pemiliknya.

Baterai tahan lama

Xiaomi PetBit ditenagai dengan baterai isi ulang yang tahan lama. Untuk sekali isi ulang baterainya bisa bertahan hingga sekitar 30 hari.

Seperti produk Xiaomi lainnya, Xiaomi PetBit juga dijual dengan harga yang sangat ramah di kantong. Xiaomi PetBit dijual dengan harga US$30. Untuk sementara Xiaomi belum menjualnya secara global dan hanya tersedia di pasaran Cina.

2. Megvii

Teknologi Canggih Untuk Menemukan Anjing Hilang

Manusia punya sidik jari yang berbeda antara satu dengan lain, sementara di anjing, ‘sidik jari’ mereka adalah hidungnya. Dan hal inilah yang dipakai Megvii untuk membuat aplikasi pencari anjing hilang.

Megvii adalah startup asal China yang bergerak di teknologi artificial intelligence (AI). Setelah sebelumnya menyuplai software pengenalan wajah untuk sistem pemantau milik pemerintah China, kini mereka memperluas cakupannya ke sistem pengenalan hewan peliharaan.

Program anyar buatan Megvii ini dilatih untuk mengenali anjing berdasarkan hidungnya. Dengan aplikasi ini, pengguna bisa mendaftarkan anjingnya dengan memindai hidung menggunakan kamera ponsel.

Mirip dengan sistem pengenalan biometrik, aplikasi ini akan meminta pengguna untuk mengambil sejumlah foto hidung anjing dari berbagai sudut berbeda. Megvii mengklaim tingkat akurasi aplikasinya mencapai 95%, dan sudah sukses mempertemukan 15 ribu hewan peliharaan yang hilang dengan pemiliknya.

Teknologi pengenalan wajah untuk hewan beberapa tahun belakangan ini berkembang cukup pesat. Konsepnya sendiri sudah digunakan peneliti konservasi alam liar, dan di AS ada aplikasi bernama Finding Rover yang juga menggunakan teknologi pengenalan wajah untuk mencari kucing dan anjing yang hilang.

Namun di China, Megvii tak cuma bisa dipakai untuk mencari hewan peliharaan yang hilang. Dengan hubungan antara Megvii dan pemerintah China, mereka bisa menggunakan aplikasi ini untuk memantau orang yang tidak merawat anjingnya dengan baik, dan kemudian memberikan denda jika ada pelanggaran yang terjadi.

3. PetPace

PetPace dari Burlington, Massachusetts, punya kalung medis yang bisa mengukur organ vital seekor anjing dan informasi lainnya untuk mencari tanda-tanda penyakit. Kondisi yang tidak biasa akan mengirimkan pesan melalui telapon, teks atau email. Voyce, yang diciptakan oleh I4C Innovations Inc. di Chantilly, Virginia, punya versi konsumen yang bisa melacak informasi serupa. Perusahaan itu juga punya Voyce Pro yang tersedia bagi dokter hewan untuk memberikan resep kepada hewan peliharaan yang sedang dalam proses pemulihan dari operasi atau penyakit jangka panjang.

Kedua kalung pandai itu bisa diprogram untuk memonitor penyakit khusus seekor hewan peliharaan. Anjing dan kucing dengan berat lebih dari 3,6 kg bisa menggunakan kalung itu.

Kenneth Herring, yang tinggal di luar Detroit, menggunakan PetPace untuk memonitor anjingnya yang berusia 5 tahun, Jack, untuk menguji coba seberapa efektif kalung ini untuk mendeteksi epilepsi.

Ketika Jack kejang, ia akan terjungkal, meneteskan liur dan mungkin kehilangan kesadaran, kata Herring. Sejauh ini, badannya yang berkedut dan tidak adanya gerakan dari Jack akan mengirimkan pesan, dan PetPace berencana menggunakan apa yang mereka pelajari dari Jack untuk disesuaikan pada kalung anjing lain yang juga menderita epilepsi.

Michelle Saltzman, dari Bedford, Massachusetts, menggunakan PetPace untuk Lucas, seekor anjing jenis beagle berusia 10 tahun yang ia adopsi bulan Oktober lalu. Lucas punya kelainan jantung dan sering pingsan; dan dengan kalung monitor itu Saltzman bisa meninggalkan anjingnya di rumah sendirian tanpa khawatir.

Kalung monitor medis PetPace diluncurkan tiga tahun lalu dan telah diuji coba pada ribuan anjing. Voyce untuk pemilik hewan peliharaan diluncurkan pada musim semi lalu, dan versi pro-nya untuk dokter hewan dikeluarkan pada bulan Juli. Lebih dari 100 rumah sakit hewan telah menggunakan Voyce Pro, kata Emily Hartman, direktur manajemen produk I4C Innovations.

Kalung PetPace tersedia di petpace.com dengan harga $150 per kalung dan $15 biaya langganan bulanan, sementara Voyce tersedia di voyce.com dengan harga $200 dan biaya langganan $9.95 per bulan.

Herring mengatakan kalung pintar itu punya keterbatasan, termasuk baterai yang tahan sekitar dua hari hingga delapan minggu, tergantung seberapa banyak data yang diperlukan untuk pemeriksaan dan menyampaikan pesan. Beberapa alat vital Jack diperiksa setiap dua menit sekali dan beberapa diperiksa setiap 15 menit sekali, jadi baterainya habis dalam dua hari dan dibutuhkan waktu dua jam untuk pengisian ulang, waktu di mana Jack tidak mengenakan kalung itu, kata Herring.